Review Koneksi Internet 3G Axis dan Telkomsel (April 2016)

Kali ini mau bahas lagi (update) koneksi internet GSM ala 3G, soalnya perangkat 4G nya belum ada... hikz... karena hape saya ada fitur dual SIM nya, saya pakai dua kartu GSM yaitu Axis dan Telkomsel, kebetulan keluarga juga pada pake kedua kartu itu jadi menelfon sesama operator kan biasanya tarifnya lebih murah kan....

Sudah pasti hasil review saya ini tidak ilmiah karena tidak menggunakan standar penelitian ilmiah. Saya melakukan tes koneksi internet hanya di daerah rumah di area Kiaracondong Bandung, dan beberapa tempat yang kebetulan saya lewati.

Pertama review Axis, saya menggunakan kartu Axis ini sudah cukup lama, sebelum Axis diambil alih oleh XL. Overall saya merasa kurang puas dengan performanya sekarang ini namun diimbangi dengan harga paket yang cukup ekonomis (murah), padahal sebelumnya bisa dibilang saya sangat puas mengenai harga paket dan performanya, namun sekarang ini performanya sangat jauh menurun daripada sebelumnya. Dahulu sekitar dua tahun yang lalu, di rumah bisa mendapatkan speed rata-rata
di atas 2 Mbps dengan performa puncaknya sekitar 7 Mbps, lancar jaya dipakai buat video streaming apalagi kalo cuma browsing wuzz wuzz pokoknya mah... :D


Namun sekarang ini performanya jauh sangat menurun, apakah ada pengaruhnya karena diambil alih oleh XL? saya tidak tahu... namun saat ini pada siang hari di atas jam 7 pagi sampai malam hari kecepatannya rata-rata di bawah 1 Mbps kadang hanya dapat 200 Kbps atau bahkan sampai tidak bisa melakukan tes koneksi dengan keterangan: "Masalah pada Jaringan". Namun saat waktunya "kalong" beraksi performanya jauh meningkat di jam 00.00 - 07.00 rata-rata bisa dapat di atas 2 Mbps dengan kecepatan maksimal 4,5 Mbps lumayan lah... pokoknya diatas 1 Mbps kan buat browsing-browsing kan sudah cukup lancar...

Kecepatan Internet Axis Tengah malam sampai subuhKecepatan Internet Axis dari pagi hari sampai tengah malam

Saya masih mempertahankan Axis ini, karena di beberapa tempat performanya cukup bagus yaitu di area tengah kota seperti di Jl. Merdeka di area mall Bandung Indah Plaza dan di area Mesjid Al Ukhuwah di Jl. Aceh performanya cukup bagus bisa dapat speed sampai 4-5 Mbps pokoknya browsing dan streaming lancar jaya lah...

Kemudian di daerah kaki gunung Manglayang di Cilengkrang Ujung Berung, performanya juga cukup bagus di daerah tersebut, performanya hampir sama dengan di daerah pusat kota seperti yang saya ulas di atas, saya gak tau kenapa bisa begitu yaa? mungkin saja di daerah ini jarang yang pakainya jadi gak rebutan bandwidth, kalau di pusat kota pemakai pasti banyak namun kapasitas bandwidth nya pasti jauh lebih besar dibanding BTS-BTS standar... sedangkan di daerah "tanggung" seperti Kiaracondong ini, penggunanya banyak karena kawasannya cukup banyak, namun kapasitas bandwidth BTS yang menghandle nya lebih kecil (standar) dibandingkan dengan yang di pusat kota.... Hanya perkiraan saya saja sih, soalnya kurang tahu juga mengenai hal teknis seperti ini.

Kecepatan Internet Axis di Cilengkrang


Review berikutnya mengenai Telkomsel. Saat ini saya mempunyai 3 nomor Telkomsel yang berbeda, yang pertama Simpati, Simpati Loop dan Loop, nah yang dua terakhir ini kita harus jeli atau mengetahui perbedaannya karena ada kemiripan nama produk (Loop nya sama). Awalnya saya beli kartu Simpati Loop karena nomornya cukup unik dan mudah diingat oleh saya dengan tujuan untuk koneksi internet. Waktu pertama beli kalau tidak salah dapat kuota 1 GB, setelah habis kuotanya dan mau beli lagi paketnya saya masukkan kode *567# namun tidak bisa, keterangannya hanya untuk Loop, lho kan ini juga Simpati Loop koq gak bisa sih... ternyata setelah cari-cari informasinya di internet ternyata ada produk Telkomsel yang namanya "Loop" yang gak pake embel-embel Telkomsel di depannya... Hadeeuuuhhh bikin lieur aja nih Telkomsel teh nya... :p jadi sajah beli lagi kartu perdana yang "Loop" saja.

Kelebihannya dari Loop ini adalah harga paket internet 3G yang relatif paling murah dibandingkan dengan Simpati Loop, kalau Simpati Loop ini kelebihannya tarif nelfonnya yang lebih murah dan banyak bonus untuk penggunaan panggilan suara (telepon) dan SMS. Jadi kalau sering nelpon dan sms tapi perlu paket data yang harganya standar pakenya Simpati Loop tapi kalau tujuannya hanya paket internetnya saja pake kartu Loop harga paketnya jauh lebih murah, sedangkan Telkomsel Simpati biasa nya untuk perangkat 3G dan 4G dengan paket yang jauh lebih mahal.

Nah bagaimana dengan performanya? untuk performanya saya merasa sangat puas karena performanya cukup konstan, di semua tempat yang saya ulas di atas, koneksi dari Telkomsel ini memuaskan,  pada siang hari saat test speed di Axis di rumah hanya dapat 0,2 - 0,3 Mbps, di jaringan Telkomsel rata-rata dapat 4-6 Mbps, apalagi saat waktunya "kalong" beraksi antara tengah malam sampai ke pagi kecepatannya bisa mencapai 11 Mbps, sangat memuaskan untuk koneksi 3G dimana nonton video streaming kualitas HD pun bisa didapat dengan lancar. Namun untuk untuk kekurangannya yaitu pada harga paketnya yang relatif lebih mahal dibandingkan dengan operator lainnya. Paket data Loop merupakan paket termurah di Telkomsel, paket yang sering saya pakai yaitu yang 11 GB dengan harga Rp 60.000 untuk 30 hari, namun pemakaiannya terbatas yaitu 1,2 GB 24 jam dan 10 GB di jam 00.00 - 09.00.

Kecepatan Internet Telkomsel Tengah malam sampai subuhKecepatan Internet Telkomsel pagi hari

Kalau anda bingung mau pilih operator mana untuk koneksi data internet atau mau berpindah ISP GSM, sebaiknya lakukan penelitian/test kecil-kecilan beli kartu perdana biasanya suka ada bonus kuota data internet setidaknya 25 MB, coba test kecepatan internetnya menggunakan aplikasi speedtest atau langsung melalui browser di komputer di www.speedtest.net karena setiap daerah mungkin berbeda operator apa yang mempunyai performa terbaik di area tempat tinggalnya.
Selamat memilih... :D

Comments

Popular posts from this blog

Pulsa Telkomsel Terpotong Sendirinya - Lho Koq Bisa?

Pengalaman Menjadi Mystery Shopper

Paket Unlimited Dari Telkomsel Ada Yang Bagus - Ada Yang Ribet