Bruce Willis Angkat Senjata! Dari Dokter Bedah ke Algojo Jalanan di Death Wish (2018)

Baru selesai nonton film ini, cukup seru juga, tapi... Jangan nonton film ini dengan anak-anak ya, karena lumayan sadis makanya masuk kategori 18+


Review Film Death Wish (2018): Ketika Bruce Willis Berubah dari Dokter Bedah Menjadi Vigilante!
Daur Ulang Tegang Penuh Aksi Balas Dendam

Bagi para penggemar film aksi yang dibalut dengan isu moral tentang "main hakim sendiri" (vigilante), Death Wish (2018) adalah tontonan yang tepat. Film berdurasi 1 jam 47 menit ini adalah remake dari film cult classic tahun 1974 yang kala itu dibintangi oleh Charles Bronson, dan kali ini menampilkan aktor laga legendaris, Bruce Willis, di kursi kemudi.
Dengan rating IMDb 6.3, film ini berhasil menyajikan ketegangan dan adegan aksi yang memuaskan, meskipun mungkin tidak memberikan kejutan besar bagi mereka yang sudah akrab dengan cerita aslinya.
Sinopsis: Pilihan Sulit Dr. Paul Kersey
Bruce Willis memerankan Dr. Paul Kersey, seorang dokter bedah yang hidupnya damai dan mapan. Berbeda dengan karakter vigilante kebanyakan yang mungkin sudah memiliki latar belakang militer, Paul adalah seorang profesional medis yang pekerjaannya menyelamatkan nyawa, bukan mengambilnya.
Namun, kedamaian hidupnya hancur berantakan ketika keluarganya menjadi korban serangan brutal di rumah. Istrinya tewas dan putrinya terluka parah. Merasa sistem hukum gagal memberinya keadilan dan pelaku kejahatan masih berkeliaran, Paul memutuskan untuk mengambil jalan lain. Ia menggunakan keahliannya sebagai dokter untuk menyembuhkan, tetapi di malam hari, ia menggunakan tangan dan senjatanya untuk memburu para kriminal yang lolos dari hukum.
Aksi dan Isu Moral yang Menggugah
Film ini dengan efektif menggambarkan transformasi seorang pria biasa menjadi algojo jalanan. Adegan aksinya brutal dan realistis, tidak seperti film superhero. Ada ketegangan yang nyata saat Paul, yang awalnya canggung memegang senjata, secara bertahap menjadi mesin pembalas dendam yang dingin.
Tema utama Death Wish adalah pertanyaan moral abadi: Sejauh mana seseorang boleh mengambil keadilan di tangan mereka sendiri ketika hukum tidak berdaya? Film ini tidak mencoba memberikan jawaban yang mudah, melainkan mengajak penonton untuk menyaksikan konsekuensi emosional dan fisik dari keputusan Paul.
Bruce Willis tampil solid dan membawa kedalaman emosi yang dibutuhkan untuk peran ini. Ia berhasil menunjukkan kerentanan dan penderitaan seorang ayah yang berduka, sebelum kemudian beralih menjadi sosok yang menakutkan di balik topeng vigilante-nya.
Kesimpulan: Remake yang Tepat Sasaran
Sebagai sebuah remake, Death Wish (2018) berhasil memodernisasi premis cerita klasik tahun 1974 tanpa kehilangan inti ketegangannya. Dengan latar belakang kota modern yang penuh dengan kejahatan, film ini terasa sangat relevan dan mendebarkan.
Film ini cocok untuk Anda yang mencari tontonan aksi non-stop, penggemar berat Bruce Willis, atau menyukai film dengan genre balas dendam yang mempertanyakan batas antara keadilan dan hukum.
Verdict: Tontonan solid untuk genre aksi vigilante! (Rating D17+)
Sudahkah Anda menonton versi aslinya tahun 1974? Bagaimana perbandingan aksi Bruce Willis dengan Charles Bronson di film ini menurut Anda?

Comments

Popular posts from this blog

Pulsa Telkomsel Terpotong Sendirinya - Lho Koq Bisa?

Pengalaman Menjadi Mystery Shopper

Just Dance Now, Game Seru Bermain Sambil Berolah Raga